Editorial
Suasana Minggu pagi saat Paduan Suara Kaum Muda menyanyikan “Sampai kapan ya Tuhan…?” terasa sendu. Dari nada-nada yang dinyanyikan dengan pertanyaan “sampai kapan kita harus meng-alami penderitaan ini?” tampak seolah-olah Yesus membiarkan kita menderita dan tidak memerhatikan kita. Hatiku bertanya-tanya mengapa sesendu itu mereka menyanyikan lagu? Mengapa mereka mem-bawa suasana menyedihkan bukan yang menghibur dan menguatkan? Ternyata hari itu benar-benar hari yang sangat menyedihkan. Hari itu Surabaya tenggelam dalam ratap tangisan yang memilukan dari mereka yang kehilangan anggota keluarga mereka……bukan hanya mereka yang menangis tetapi seluruh Surabaya bahkan seluruh umat Tuhan juga merasakan kehilangan sekaligus kepedihan yang sangat dalam.
Namun nyanyian mereka tidak berhenti di situ. Mereka pada akhirnya menyanyikan suatu gebrakan “YESUS ADALAH ANDALANKU”. Nyanyian sendu tersebut berubah menjadi nyanyian keme-nangan penuh sorak sorai oleh anak-anak muda kita! Ini menunjukkan bahwa dalam keadaan apa pun, mereka tetap berpegang teguh pada Yesus sebagai andalan mereka! Mereka menyanyikan Tuhan kita yang menang!
Marilah kita menyanyikan melodi-melodi penuh kemenangan dan pengharapan sekalipun kita berada dalam kesesakan dan penderitaan karena dalam Yesus ADA PENGHARAPAN! Karena Tuhan kita Yesus Kristus adalah TUHAN YANG MENANG!
Untuk saudara-saudara kami yang berdukacita, kiranya Tuhan sendiri menjadi penghibur dan kekuatan. Kiranya Tuhan sendiri menyembuhkan hati-hati yang terluka dan menggantikan hati Anda yang saat ini penuh ratapan menjadi hati yang penuh nyanyian dan pujian. Kiranya Tuhan sendiri mem-berikan kedamaian yang tidak dimengerti oleh dunia juga kebahagiaan yang dijanjikan-Nya bagi mereka yang menderita dan teraniaya karena kebenaran.
Selasa, 15 Mei 2015, KKR GPT dibuka secara resmi oleh Pembimas Kristen Kanwil Kemenang Prov. Jatim: Bpk. Yunus Doloe, S.Pak.,M.M. dengan penuh suka-cita dan meriah! Bapak Pembimas menunjukkan kebanggaannya melihat wajah-wajah gembira dari anak-anak Tuhan di hari-hari yang sebenarnya cukup menegangkan itu. “Ini bukti bahwa anak-anak Tuhan tidak perlu takut menghadapi apa pun karena Tuhan Yesus beserta kita…” ujarnya di tengah-tengah sambutannya yang penuh dukungan semangat. (Red.)