JAMINAN KEHIDUPAN KEKAL
Pembaca yang terkasih, shalom!
Dalam melangkah memasuki tahun baru, Tuhan ternyata telah menyediakan bimbingan melalui Injil Yohanes yang pendahuluannya kita ikuti dalam minggu-minggu ini. Bapak Gembala Pdt. Paulus Budiono memberikan pendahuluan Injil Yohanes dengan memaparkan bahwa seluruh Alkitab yang terdiri dari 66 kitab ditulis oleh 40 penulis dengan waktu penulisan selama 1500 tahun ini mempunyai kesatuan dalam pemberitaan tentang Allah yang mahaesa! Alkitab adalah gagasan Allah, karya Roh Kudus dan Yesus bertugas melaksanakan perintah Bapa.
Yohanes menulis tentang Yesus yang dikenalnya. Dia adalah murid Yesus dan melihat sendiri dengan mata kepalanya apa saja yang dilakukan oleh Gurunya. Yohanes bersaksi tentang Dia dan menuangkan dalam karya tulisnya, Injil Yohanes. Kesaksiannya merupakan pengalaman hidupnya dan benar adanya. Bahkan dia menulis bahwa masih banyak hal yang diperbuat Yesus dan bila dituliskan satu persatu agaknya dunia ini tidak dapat memuat semuanya.
Adapun maksud Yohanes menuliskan semuanya itu ialah agar kita semua percaya, Yesus adalah Mesias, Anak Allah, dan supaya oleh iman kita memperoleh hidup kekal.
Berbeda dengan tiga Injil yang lain (Matius, Markus, Lukas) yang menceritakan Yesus dari sisi kemanusiaan-Nya, Injil Yohanes menceritakan Yesus dari sisi keilahian-Nya.
Berulang-ulang dinyatakan dalam Injil Yohanes bahwa setiap orang yang percaya kepada-Nya beroleh hidup kekal (Yoh. 3:15,16,36; 5:24; 6:40,47).
Kunci dari Injil Yohanes adalah barang siapa percaya kepada Yesus maka di dalam dia ada hidup yang kekal. Sungguh ini yang sangat kita butuhkan bukan?
Jangan lewatkan! Ikutilah terus pemberitaannya! Anda dapat mengikutinya dengan mendengar khotbah secara langsung di GKGA, melalui live streaming atau dengan membaca Warta Mingguan yang sedang Anda pegang saat ini!
TUHAN YESUS MEMBERKATI!