Sebanyak 24 anggota jemaat rata-rata anak muda dengan pakaian putih hitam datang menyerahkan hidup mereka untuk menjadi imam-imam melayani Tuhan. Mereka bersimpuh di hadapan-Nya dengan penuh penyerahan dan hati yang hancur. Mereka menyadari mereka bukan apa-apa tetapi orang-orang berdosa yang telah ditebus oleh darah-Nya. Sementara itu terus menerus dikumandangkan lagu:

“M’ngapa Kau memilihku untuk menjadi milik-Mu, sedangkan Kau tahu salahku? Bagaimana mungkin Kau mengampuni s’mua dosaku dan mau menyelamatkan jiwaku?”

Mereka yakin siapa yang mereka layani, Dia adalah Allah dan di dalam Dia ada semua yang mereka butuhkan. Ketika mereka lemah Dia adalah kekuatannya. Sering mereka khilaf namun Yesus tidak pernah khilaf. Yesus ada terlebih dahulu dari segala sesuatu dan Ia ada selamanya. Dia telah mati agar mereka dapat hidup. Itu sebabnya kerinduan mereka ialah hidup bagi Dia yang telah mati bagi mereka…!

Selamat Melayani Para Sahabatku…! (Red.)