Shalom,

Walau dalam keadaan lelah secara fisik, Bapak dan Ibu Gembala dengan kekuatan Tuhan telah melayani Kebaktian Umum dan memberikan pesan kuat kepada kita semua. Inilah pesan beliau yang dikutip dari Efesus 5:8, “Memang dahulu kamu adalah kegelapan tetapi sekarang kamu adalah terang di dalam Tuhan. Sebab itu hiduplah sebagai anak-anak terang.”

Pesan tersebut terasa begitu serius mengingat “zaman now” adalah zaman akhir yang mana perbuatan gelap makin bertambah gelap dan seharusnya perbuatan terang makin terang untuk dapat mengusir kegelapan itu. Diberitakan pula bahwa untuk mendapatkan terang itu kita harus bersekutu dengan terang Firman Allah dan Roh Kudus juga melalui Yesus Kristus yang adalah terang dan hidup manusia. Betapa indahnya jika masing-masing dari kita menyadari hal ini. Ketika rombongan menuju Biak membangkitkan terang-terang yang ada di sana, hamba-hamba Tuhan kemudian membangkitkan terang yang ada di daerah mereka masing-masing…betapa cemerlangnya sinar terang di dalam Tuhan yang menyebar ke mana-mana untuk dapat dinikmati oleh orang-orang di sekitarnya!

Di bawah ini adalah oleh-oleh dari “terang-terang kecil” yang telah mendapatkan persekutuan dengan “Terang besar” di Biak…

“Surga katai merising, katai boyo weamea. Iminohi yenambe yeidu we yau. Nawana Surga mahikal. Merising pampam tonana jau ira to Surga mahikal … Katai merising, pampam to nana ya nana ya… katai merising, jau ira to Surga mahikal”

“Surga tempat yang tenang, tempat yang Dia janjikan. Kutinggal menunggu, merindukannya. Di sana tempat yang senang, senang kekal selamanya. Kupergi ke Surga yang tenang. Tempat yang tenang, tempat yang kekal selamanya, kupergi ke Surga yang tenang…” (Red)